Berita Pilihan

Jumat, 01 Nov 2024, 10:44:55 WIB - 17 | Ressy Raimonda S.Hum

Padang – Tim Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pesisir Selatan melaksanakan kunjungan koordinasi ke Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Barat pada Rabu (30/10). Kunjungan ini bertujuan untuk mempercepat implementasi program desa statistik di Pesisir Selatan, serta memperkuat pemanfaatan data yang akurat dan terintegrasi untuk pengembangan wilayah pedesaan.

Rombongan Diskominfo Pesisir Selatan yang dipimpin Sekretaris Diskominfo, Hamdi, S.Pt, disambut langsung oleh Sekretaris Diskominfo Provinsi Sumatera Barat, Oni, bersama jajarannya. Dalam pertemuan tersebut, Hamdi menekankan bahwa pemetaan digital dan penggunaan data desa statistik di Pesisir Selatan menjadi fokus utama dalam meningkatkan kualitas data desa yang dapat mendukung perencanaan pembangunan daerah.

Sementara itu, Oni menyampaikan bahwa program desa statistik telah diperkenalkan di beberapa desa di Pesisir Selatan, termasuk PCC, Triza, dan Saga, melalui sosialisasi yang diadakan sebagai langkah awal implementasi. “Kami berharap, dengan kolaborasi ini, setiap desa di Pesisir Selatan dapat memiliki data statistik yang terintegrasi dan dapat diakses dengan mudah untuk berbagai keperluan pembangunan,” ujar Oni.

Lebih lanjut, Oni menyoroti keberhasilan program desa statistik di Kabupaten Padang Pariaman, khususnya di Ulakan Tapakis, di mana seluruh desa kini memiliki data statistik lengkap. Keberhasilan ini didukung oleh penggunaan aplikasi Google Earth Pro untuk pemetaan, yang memungkinkan visualisasi data secara lebih mendetail dan interaktif.

“Kesuksesan program desa statistik juga sangat ditentukan oleh pengisian e-Walidata dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPDRI) serta integrasi data dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD). Data yang diperoleh dari setiap OPD sejak 2019 menjadi basis, dan Diskominfo bertugas memverifikasi data tersebut,” jelas Oni.

Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah kabupaten dan provinsi, untuk mewujudkan desa statistik yang terintegrasi dan meningkatkan akurasi data serta kualitas perencanaan pembangunan di Sumatera Barat. Kolaborasi ini juga diyakini dapat menjadi langkah penting dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berbasis data valid dan terukur.

---