Berita Pilihan

Rabu, 12 Feb 2020, 16:12:46 WIB - 201 |

Painan - Kabid Pembinaan Sekolah Dasar Yendrizal,S.Si Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Selatan menjelaskan tentang perencanaan pembinaan sekolah dasar tahun 2020 pada Rabu (12/2). Beliau mengatakan di tahun ini ujian dan evaluasi di tingkat SD akan tetap berjalan, namun perubahan akan terjadi di sistem pembuatan soal, juga lomba-lomba yang sudah atau akan dilaksanakan dimulai dari tingkat Kecamatan hingga tingkat Nasional, dan Kemendikbud sudah menandatangani MOU dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel untuk bantuan sarana dan prasana di SDN.11 Tapan senilai 1,6 milyar rupiah.

Empat kebijakan pokok dari Kemendikbud yaitu : 1. Mangganti USBN untuk tingkat SD. 2. UN tingkat SMPdan SMP akan dihapuskan mulai tahun 2021 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) satu halaman. 4. Sistem Zonasi PPDB baru, berbeda dengan tahun sebelumnya penerimaan zonasi berjumlah 50% siswa dari zona bersangkutan, 30% siswa berprestasi, 15% siswa yang memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan 5% siswa dari luar area zonasi. Diharapkan dengan sistem Zonasi penerimaan penerimaan murid lebih merata .

Selain kebijakan pokok diatas, Penerapan Pembelajaran Abad 21 yang dikenal dengan 4C communication, collaboration, critical instinct, creatives dan innovation. Komunikasi, kolaborasi tidak hanya dilakukan oleh peserta dan pelaku didik, namun diharapkan juga terjalin komunikasi dan kolaborasi dengan orangtua dan masyrakat dalam pendidikan putra dan putrinya. Membuat anak dapat berpikir kritis dan mengembangkan kreativitas dan inovasi. Selanjutnya dengan sistem pembuatan soal yang awalnya sama di tingkat kabupaten, mulai di tahun 2020 ini terbuka peluang untuk masing-masing sekolah untuk membuat soal. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel akan menyiapkan soal yang lebih bervariasi sehingga masing-masing sekolah dapat memilih jenis soal yang dibutuhkan.

Dengan pengawas binaan masing-masing koordinator wilayah pendidikan di UPT-UPT yang sudah memiliki tugas untuk membina pendidik di wilayah terpencil agar tidak ketinggalan." Tidak hanya guru yang menjadi penggerak di bidang pendidikan, namun seluruh masyarakat khususnya masyarakat Pessel merupakan pengerak di bidang pendidikan sehingga Pesisir Selatan yang maju dapat tercapai." ucap Kabid Pembinaan Sekolah Dasar Yendrizal,S.Si .(Penulis : Ressy Raimonda,S.Hum)

---